Rabu, 11 Agustus 2010

ISRA' MI'RAJ PEMKO TEBING TINGGI

ISRA’ MI’RAJ PEMKO TEBING TINGGI

Walikota Tebing Tinggi, diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Ismail Budiman, SH, menghadiri Peringatan Isra’ Mi’raj yang diadakan Pemko Tebing Tinggi bekerja sama dengan PHBI (Panitia Hari Besar Islam) Kota Tebing Tinggi di Balai Kartini, Rabu (28/7).
Ketua PHBI Kota Tebing Tinggi sekaligus Ketua Panitia Peringatan Isra’ Mi’raj, Drs. H.Nizar Rangkuti dalam laporannya mengatakan bahwa peringatan ini merupakan ajang silaturahmi buat Pemerintah Kota Tebing Tinggi. “Inilah kesempatan untuk berkumpul setelah petinggi-petinggi kita begitu sibuknya dalam menyelesaikan pekerjaannya,” tuturnya.
Sementara itu, Ismail Budiman sebagai mewakili walikota dalam sambutannya menyebutkan hendaknya peringatan ini bukan hanya sekedar budaya yang diada-adakan, yang minus makna. ”Setelah acara habis maka habislah semuanya. Sekaranglah saatnya kita mencoba mengambil hikmah,” ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa hikmah nyata dari isra’ mi’raj merupakan perintah langsung dari Allah kepada Nabi Muhammad SAW untuk mendapatkan perintah shalat yang merupakan salah satu ajaran di dalam agama Islam. Di dalam ajaran shalat, menurutnya terdapat sikap egaliter atau tidak adanya pembedaan diantara umat ketika yang satu rukuk maka yang lain ikut rukuk dan ketika pemimpinnya sujud maka jemaah lainnya ikut sujud.
Ceramah peringatan Isra’ Mi’raj kali ini disampaikan oleh Ustadz Prof. Dr. Hasballah Thaif , MA. Dalam ceramahnya beliau menyampaikan adalah karena Muhammad ditinggalkan isterinya dan juga pamannya. Kedua orang ini adalah penyumbang dana dan penyokong politik dalam dakwahnya. “Sumbangan dana dan sokongan politik merupakan hal yang sangat penting untuk menegakkan sebuah kebenaran”.
Pada akhir ceramahnya beliau menyebutkan sesungguhnya Isra’ Mi’raj itu dilaksanakan adalah karena pertama sebagai cobaan iman, kedua sebagai penambah wawasan,dan ketiga sebagai takziah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar